
Pneumonia: Peradangan Paru-paru yang Mengganggu Pernapasan
Pneumonia adalah kondisi peradangan atau infeksi pada paru-paru yang menyebabkan paru-paru terisi cairan, lendir, atau nanah. Kondisi ini dapat mengganggu proses pernapasan dan membuat pengidapnya sulit bernapas.
Gejala Pneumonia
Gejala pneumonia yang umum meliputi:
- Sesak napas
- Batuk berdahak
- Demam
- Nyeri dada
- Kelelahan
Penyebab Pneumonia
Pneumonia dapat disebabkan oleh berbagai faktor, antara lain:
- Infeksi bakteri
- Infeksi virus
- Infeksi jamur
- Polusi udara
- Merokok
- Vaping
Kisah Nadya, Penderita Pneumonia
Nadya, seorang wanita berusia 23 tahun dari Jakarta Timur, menceritakan pengalamannya mengidap pneumonia. Awalnya, ia mengalami sesak napas saat bekerja di kantor pada pertengahan Agustus 2024. Ia mengira gejalanya hanya karena penggunaan baju yang ketat atau masuk angin biasa.
Namun, setelah melakukan pemeriksaan ulang ke rumah sakit, Nadya dinyatakan mengalami infeksi pada paru-parunya. Hal ini terlihat dari hasil rontgen yang menunjukkan adanya luka pada paru-parunya. Nadya mengaku sering keluar rumah tanpa menggunakan masker dan memiliki kebiasaan vaping selama dua tahun.
Pengobatan Pneumonia
Pengobatan pneumonia tergantung pada penyebabnya. Jika disebabkan oleh bakteri, dokter akan meresepkan antibiotik. Jika disebabkan oleh virus, dokter akan memberikan obat antivirus. Selain itu, pasien juga akan diberikan obat untuk meredakan gejala, seperti obat batuk, dekongestan, dan pereda nyeri.
Pencegahan Pneumonia
Ada beberapa cara untuk mencegah pneumonia, antara lain:
- Vaksinasi
- Menghindari polusi udara
- Berhenti merokok
- Menghindari vaping
- Menggunakan masker saat keluar rumah
- Menjaga kebersihan tangan
Pneumonia adalah kondisi yang serius dan dapat mengancam jiwa. Jika Anda mengalami gejala pneumonia, segera konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat.
Artikel ini ditulis pada 19 November 2024.