Gejala Diabetes: Lebih dari Sekadar 3P
Dulu, gejala khas diabetes dikenal sebagai 3P: polifagia (banyak makan), polidipsia (banyak minum), dan poliuria (banyak kencing). Namun, menurut Dr. Em Yunir, SpPD-KEMD, spesialis penyakit dalam dari RSCM, tidak semua penderita diabetes mengalami gejala-gejala ini.
Bahkan, sebagian orang dengan kadar gula darah tinggi (500-600 mg/dL) tidak merasakan gejala apa pun dan menjalani kehidupan normal. Sayangnya, banyak orang yang tidak menyadari gejala-gejala diabetes, sehingga mereka tidak segera mencari pengobatan.
Gejala Tambahan Diabetes
Selain 3P, ada beberapa gejala tambahan yang dapat dikaitkan dengan diabetes, yaitu:
- Kelelahan yang berlebihan
- Penglihatan kabur
- Luka yang sulit sembuh
- Kesemutan atau mati rasa pada tangan dan kaki
- Infeksi berulang, seperti infeksi saluran kemih atau infeksi kulit
Penyebab Gejala Tidak Terdeteksi
Menurut Dr. Em Yunir, sekitar 70% penderita diabetes tidak menyadari gejala mereka. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain:
- Gejala yang tidak spesifik dan mirip dengan kondisi lain
- Kurangnya kesadaran masyarakat tentang diabetes
- Keterlambatan dalam melakukan pemeriksaan kesehatan
Pentingnya Pengobatan dan Pengelolaan
Gejala diabetes yang tidak terdeteksi dapat menyebabkan komplikasi serius, seperti penyakit jantung, stroke, dan kerusakan ginjal. Oleh karena itu, penting untuk segera mencari pengobatan dan mengelola diabetes dengan baik jika Anda mengalami gejala-gejala tersebut.
Pengobatan diabetes meliputi:
- Obat-obatan untuk menurunkan kadar gula darah
- Perubahan gaya hidup, seperti diet sehat dan olahraga teratur
- Pemeriksaan kesehatan rutin untuk memantau kadar gula darah dan mencegah komplikasi
Dengan pengobatan dan pengelolaan yang tepat, penderita diabetes dapat hidup sehat dan produktif.
Tanggal: 17 November 2024